08 November 2013

GRUP NASYID ROHIS IPDN NTB

ROHIS IPDN NTB telah memiliki 2 grup Nasyid yang masing-masing bernama grup "NASYIB" dengan personil dari satuan Nindya Praja angkatan 22, dan grup nasyid "AL-FATIH" dari satuan Madya Praja angkatan 23 . . . . . , semoga bisa berprestasi di Festival-festival yang diselenggarakan diluar kampus. . . . Amin.
Takbir..........?? Allahu Akbar.......!!!!


  Grup nasyid "NASYIB" Nindya Praja Angkatan 22



Grup nasyid "AL-FATIH" Madya Praja Angkatan 23

30 September 2013

PERAYAAN IDUL QURBAN IPDN KAMPUS NTB





Bagi saudara-saudara ku yang ingin berbagi hubungi
NP Dimas Hamidan Nur : 081907760767

28 September 2013

BBQ (Bengkel Bina Qur'an) program ROHIS terbaru untuk meningkatkan kemampuan membaca Qur'an secara indah dan benar

           
              Alhamdulillah, mulai bulan ini telah launching program ROHIS IPDN NTB terbaru yang bernamakan BBQ (Bengkel Bina Qur'an). Program ini diadakan dengan maksud dan tujuan untuk menambah ilmu dari aktivis ROHIS dan Praja Muslim dalam hal membaca Qur'an dengan Tajwid yang benar dan dengan suara yang merdu.

              Diharapkan dengan adanya program ini, seluruh Praja Muslim yang mengikuti acara ini bisa menerapkannya dalam praktek sehari hari, selain Indah didengar jika suatu saat menjadi imam, tapi juga benar. Serta acara ini dirangkaikan dengan acara Buka Bersama yang rutin dilaksanakan pada hari senin dan kamis.



              Dan pengajar dalam acara ini berasal dari Praja IPDN sendiri yakni Saudara Rialno dari Kepulauan Riau dan Mubaligh Arwin Wijaya dari Sulawesi Barat yang masa lalunya hampir saja melanjutkan kuliah di Mesir sebelum akhirnya orang tuanya menyarankan menjadi seorang Praja IPDN. dan semoga dengan  adanya program ini, akan melahirkan generasi-generasi pemuda muslim yang pandai membaca Qur'an, cinta dan memegang Qur'an sebagai pedoman hidupnya.


10 July 2013

08 July 2013

Tentang Sholat

Tentang Sholat
Assalamualaikum Wr.Wb.
Bagaimana kabar antum sekalian ? kiranya pasti Alhamdulillah dan luar biasa karena antum sekalian bisa membaca artikel yang CRM persembahkan kali ini.

            Hari Senin  yang lalu yaitu pada tanggal 3 Juni 2013, seperti biasanya IPDN Kampus NTB melaksanakan kegiatan rutin mingguan yakni kerohanian bagi praja muslim. Pada kesempatan kali ini, Ust. Zainuddin Sulaiman dari Ikadi menjadi narasumber Fiqih yakni masalah sholat.

Beliau mengatakan, bahwa sholat adalah kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan karena menjadi kunci dari semua ibadah. Ada beberapa fungsi shalat yang bisa kita lihat selain sebagai bentuk penghambaan kepada Allah SWT, yaitu :

Mengenal Lebih Dekat Umat Rasulullah SAW Saat Ini



Resume Kerohanian Malam Kamis (23 Mei 2013)

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Apakah ciri dari umat Nabi Muhammad SAW? Jawaban dari pertanyaan tersebut terdapat dalam Surat Al-Fath ayat 29 yang artinya:

Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar.

Maksud dari ayat di atas adalah bahwa sejatinya ciri umat Islam itu adalah bersikap tegas pada kaum kafir, dan tidak lemah ketika harus berhadapan dengan mereka dalam hal aqidah dan syari’at, namun disamping itu kita tetap menjaga kerukunan dan toleransi dengan mereka dalam hal pergaulan sehari-hari. Itulah ketetapan dari Allah tentang bagaimana seharusnya kita bersikap dan bergaul di tengah kemajemukan yang ada di dalam masyarakat.

Bermaknanya MABIT dalam Meningkatkan Iman dan Islam Praja


Assalamualaikum Warahamtullahi Wabarakatuh

Sabtu malam tanggal 1 Juni 2013 menjadi malam bertambahnya derajat praja di mata Allah karena pada malam tersebut, tepatnya pukul 21.30 WITA, telah dilaksanakan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) yang Insya Allah menjadi suatu kegiatan yang mendapat barakah dari Allah. Tema dari kegiatan MABIT kali ini yaitu “Renungan Untuk Makna Dan Tujuan Hidup Yang Sesungguhnya”.

Kegiatan MABIT tersebut diselenggarakan tidak hanya bagi praja yang aktif dalam organisasi Kerohanian Islam (Rohis) tetapi dapat pula diikuti oleh praja muslim lainnya. Adapun yang berpartisipasi yaitu Nindya Praja sebanyak 38 orang, Nindya Wanita Praja sebanyak 13 orang, Madya Praja sebanyak 31 orang dan Madya Wanita Praja sebanyak 22 orang.

Kegiatan yang dimulai pada

Kegiatan Malam Nisfu Sya'ban

Mengisi Pergantian Buku Amal dengan Bertasbih

Minggu, 23 Juni 2013, menjadi momentum yang bersejarah bagi umat muslim di seluruh dunia, tak terkecuali di Institut Pemerintahan Dalam Negeri Kampus Nusa Tenggara Barat. Tepatnya pukul 19.30 WITA, kegiatan dalam rangka memperingati Lailatul Nisfu Sya’ban dimulai dengan melaksanakan shalat isya berjamaah yang dipimpin oleh NP Nabil Wijdan Al Hamdani. Selesai shalat isya, jamaah dipersilahkan menjalankan shalat sunnah lailatul nisfu sya’ban sebanyak dua rakaat yang dilaksanakan sendiri-sendiri. Nisfu sya’ban merupakan malam terjadi pergantian buku amal manusia dengan ditutupnya buku amal pada tahun yang lalu untuk diganti dengan buku amal baru tahun berikutnya. Selesai mengerjakan shalat sunnah lailatul nisfu sya’ban, kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 50 praja putra dan 18 praja putri tersebut dilanjutkan dengan melaksanakan shalat sunnah tasbih sebanyak 4 rakaat 2 kali salam. Dalam pelaksanaan shalat tasbih yang dipimpin oleh NP Syahrizani tersebut, dibaca tasbih ‘Subhanallah walhamdulillahi walaa illaa ha illallah wallahu akbar’ sebanyak 10 kali pada setiap gerakan shalat yang dibaca setelah selesai membaca bacaan shalat dan ditutup dengan membaca ‘walaa haula walaa quuwata illa billahil aliiyil adzim’, kecuali pada posisi berdiri dilakukan dengan membaca 15 kali tasbih, sehingga total tasbih yang dibaca sebanyak 300 kali tasbih. Subhanallah. Selanjutnya shalat tasbih ditutup dengan pelaksanaan shalat witir 3 rakaat 1 kali salam.


Kegiatan tidak berhenti sampai disitu. Setelah shalat tasbih selesai dikerjakan, kegiatan dilanjutkan dengan membaca surat Yasin sebanyak 3 kali yang dipimpin oleh NP Fauzan Hidayat. Pembacaan surat Yasin yang pertama diniatkan agar diberikan umur panjang yang barakah oleh Allah SWT sehingga dapat senantiasa menjalankan ibadah kepada Allah SWT. Selanjutnya, pembacaan surat Yasin yang kedua diniatkan agar Allah SWT memberikan rezeki yang halal yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Dan yang terakhir, pembacaan surat Yasin diniatkan agar jamaah praja yang hadir pada kegiatan lailatul nisfu sya’ban tersebut diberikan khuznul khatimah dan meninggal dalam keadaan Islam dan beriman. Kegiatan yang dilaksanakan di mushola ?? ditutup dengan pembacaan doa. Alhamdulillah kegiatan lailatul nisfu sya’ban yang selesai pada pukul 21.15 WITA tersebut dapat dilaksanakan dengan penuh khidmat. Nindya praja yang mengikuti kegiatan pun terlihat antusias dengan jumlah peserta yang mengalami peningkatan dibandingkan pada tahun 2012. Semoga kegiatan tersebut mendapatkan ridho dari Allah SWT dan doa yang dipanjatkan dapat diijabahi oleh Allah SWT. Dan juga, kegiatan yang penuh barakah ini dapat senantiasa dilaksanakan rutin oleh praja setiap tahunnya. Amin amin amin ya rabbal alamin.

Ceramah Malam Bina Iman dan Taqwa - Session 2

Oleh : Ustadz Ahmad Mujahidin (Adin)

Tema: Perjalanan Hidup Manusia

            Nabi Ibrahim adalah salah satu nabi yang mendapat kemuliaan yang tinggi dari Allah Swt. Hingga nama beliau disebut dalam tahiyat shalat. Kisah pencarian tuhannya sungguh sangat heroik. Bagaimana tidak, disaat kaumnya menyembah batu dan benda-benda langit, Nabi Ibrahim menggunakan akalnya, bahwa yang mereka sembah salah dan tidak pantas disebut tuhan. Hingga akhirnya belau menemukan Allah SWT, tuhan semesta alam.

            Ada doa nabi Ibrahim yang perlu untuk kita simak.

“ Ya Allah limpahkan aku hikmah dan kumpulkan aku bersama orang-orang sholeh”

            Sering dalam hidup kita, dunia yang selalu menjadi harapan. Jarang panggilan Allah langsung dipenuhi, sedangkan panggilan dunia masya Allah, langsung tanpa basa basi. Apa yang kita harapkan selalu dunia. Saat sholat, pikiran terpecah oleh dunia, dan selesai sholat yang diminta pun juga dunia. Memang meminta dunia tidak salah, karena Allahlah tempat kita memohon.

Allah berfirman :
ÎŽóÇyèø9$#ur ÇÊÈ   ¨bÎ) z`»|¡SM}$# Å"s9 AŽô£äz ÇËÈ   žwÎ) tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#qè=ÏJtãur ÏM»ysÎ=»¢Á9$# (#öq|¹#uqs?ur Èd,ysø9$$Î/ (#öq|¹#uqs?ur ÎŽö9¢Á9$$Î/ ÇÌÈ  
Artinya : “ Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran (QS.Al Ashr: 1-3)

            Hal diatas merupakan firman Allah agar manusia tidak merugi hidup di dunia. Selain itu, mengapa dengan orang-orang shaleh? Kenapa harus bersama mereka ? Jawabannya adalah agar kita senantiasa dekat kepada Allah. Zaman dahulu ada sahabat nabi bernama Hanzaulah yang dipanggil berperang padahal saat itu dia baru selesai menikah. Setelah dia izin kepada istrinya, dia pun memenuhi panggilan Allah tersebut. Dan akhirnya dia syahid.

            Sebelum meninggal Hanzaulah bertanya “Apakah aku akan masuk surga?.“Sudah pasti tentu“ Jawab Abu Bakar. “Tapi aku merasa munafiq”. “kenapa?” Tanya Abu Bakar. “Karena saat aku berkumpul bersama kalian, seolah-olah aku sedang melihat syurga di depanku, dan ketika aku sendiri, aku tidak bisa menjaga nama Allah tetap dipikiranku, dan aku melihat dunia kembali”. ”sesun.gguhnya kami pun begitu” jawab sahabat

            Subhanallah, sahabat saja merasa diri mereka kurang mengingat Allah, apalagi dengan kita saat ini. Untuk itu, berkumpul bersama orang sholeh akan membuat kita mengingat Allah lebih banyak dan menjadikan kita menjadi lebih kaffah menjadi seorang muslim.

Selanjutnya doa Nabi Ibrahim :

“Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang yang datang kemudian”

Dengan mengajak kepada kebaikan, maka bukanlah keburukan yang akan orang kenang selepas kita meninggal. Contoh untuk saat ini adalah Alm Ust Jeffri Al-Bukhory. Setelah beliau wafat, bagaimana orang mengenang beliau karena ajakannya melalui dakwah.

“Dan jadikanlah aku orang yang mewarisi surga”

Dengan mengikuti perintah Allah, sudah pasti surga akan dapat kita capai. Akan tetapi, ada satu hal yang dapat menarik manusia menikmati surga yakni anak yang sholeh. Orang tua saat mereka sudah disurga akan dipanggil lagi oleh Allah SWT bila anak mereka ternyata menjadi anak yang tidak tahu agama dan selalu mengingkari Allah SWT karena orang tua mereka tidak mengajarkan hal tersebut. Oleh karena itu, mari kita belajar menjadi muslim yang baik agar nantinya selain kita mendapat ridha Allah, orang tua kita pun tidak bersusah mengikuti anaknya di dalam neraka.

            Perjalanan Hidup Manusia

Alam ruhàAlam kandungan àAlam Dunia àAlam kubur(Barzakh) àAlam akhirat à Surga?? / Neraka??
            Cukup panjang perjalanan hidup manusia, dan sekarang kita berada di pertengahan jalan yang merupakan penentu kediaman terakhir yakni An-nur (syurga) atau An-naar ( neraka).

Bila dianalogikan dengan tes, alam dunia adalah alam dengan ujian berat. Saat kita lulus mengikuti ujiannya, maka masa depan di alam yang abadi(akhirat) akan dijamin penuh dengan kesenangan, begitu sebaliknya bila gagal. Tidak ada ujian ulang atau remidi dari Allah SWT, akan tetapi Allah SWT mengijinkan kita untuk openbook lewat Al-Quran dan Al-hadits. Selama kita berpedoman pada kedua hal itu, maka manusia tidak akan tersesat.

Ceramah Malam Bina Iman dan Taqwa - Session 1


Oleh Ust Zainuddin Sulaiman

Allah berfirman :

$ygƒr'¯»tƒ šúïÏ%©!$# (#qãZtB#uä (#qè=äz÷Š$# Îû ÉOù=Åb¡9$# Zp©ù!$Ÿ2 Ÿwur (#qãèÎ6®Ks? ÅVºuqäÜäz Ç`»sÜø¤±9$# 4 ¼çm¯RÎ) öNà6s9 Arßtã ×ûüÎ7B ÇËÉÑÈ  
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagimu. (Qs. Al-Baqarah:208)

            Menjadi seorang islam yang kaffah sudah menjadi kewajiban kita sebagai kaum muslimin. Amalkan ajaran Islam secara keseluruhan dari yang kecil hingga yang besar. Yang kecil contonya saat kita berada di kamar madi, hingga hal-hal yang besar yakni kemashlahatan umat. Suatu ketika seorang Yahudi heran dengan Abu Dzar karena beliau mengamalkan ajaran Islam hingga hal yang kecil-kecil sekalipun. Yahudi tersebut berpendapat, apakah tidak memusingkan karena segalanya penuh tata cara dan peraturan yang harus diikuti.

            Abu Dzar mencawab dengan tenang, bahwa itulah Islam. Islam tidak hanya melulu tentang shalat saja. Agama ini sangat kompleks dan menyeluruh dan dapat disebut juga dengan Islam Integral. Segalanya diatur agar tercipta kebaikan baik itu untuk pribadi muslim sendiri, manusia lain, hingga lingkungannya.

            Beliau berwasiat, praja sebagai calon aparatur negara hendaknya teruslah membenahi diri agar menjadi muslim yang kaffah. Hal ini, penting agar nantinya saat menjabat dapat menjadi pemimpin yang amanah dan dicintai Allah Swt. Sering dilihat di media, banyak sekali pejabat yang tersangkut pada masalah akibat kurangnya rasa iman. Kasusnya itu-itu saja, yakni harta, tahta, dan wanita. Memang tiga hal tersebut adalah jurus ampus Syaithan.

            Semoga kita semua dapat menjadi muslim yang selalu memperbaiki diri dan mengingat-Nya.


Total Pageviews